Jenis fotografi sebenarnya 90% hanya perlu berada di tempat dan waktu yang tepat.
Itu sebabnya foto-foto lanskap adalah untuk bersabar dan fokus. Sisanya hanya satu kali klik, jadi deh! Tapi, kadang-kadang banyak hal-hal kecil yang terlupakan saat memotret.
Saya akan mencoba untuk mengingatkan ini di tips fotografi landscape di bawah ini. Silakan disimak sementara kopi :)


1. Pilih langit atau tanah?

Mari kita pilih. Mana yang lebih baik? Langit? atau daratan?
Pilih keduanya, mengambil setengah tanah dan setengah langit. Maka gambar Anda akan terkesan datar, ambivalen, meskipun mungkin kemudian langit menggelora.

Jangan serakah, apalagi menyoroti kekuatan dan kelemahan.

Ketika matahari terbenam atau langit sunrise memang akan sangat menggoda. Tapi tetap perlu diingat aturan aturan klasik pertiga.

Sebagai aturan praktis, memberikan bagian yang ingin mencari sebanyak 2/3 dari frame.

Tapi, ingat aturan ini tidak semerta tentu membuat Anda gambar yang bagus. Gunakan visi Anda sendiri saat pengambilan gambar. Sudah tahu aturan? Jika jadi sekarang adalah waktu untuk dilanggar :)

Sebagai contoh saya mengambil dari blog http://wiranurmansyah.com



Memang Hasilnya sangat bagus, karena fotografernya sangat berpengalaman beda halnya jika GRAPH AMATIR yang ambil mungkin hasilnya akan sangat jauh berbeda. hehehehehe

2. Carilah "Titik Fokus"

Tidak, yang dimaksud tidak lokasi di mana kita fokus pada lensa.

Focal point adalah perahu putih. Gili Laba, TN Komodo.
Tetapi lebih ke titik di mana mata penonton akan difokuskan foto pertama, berhenti, dan kemudian menjelajahi seluruh area foto.

hampir tidak hanya pemandangan alam, saya pikir semua jenis foto memerlukannya, jika tidak maka foto di Buka aja hehe!

Focal point bukannlah POI (point of interest), tetapi POI juga bisa menjadi focal point. Justru titik fokus akan menjadi titik awal untuk mengeksplorasi POI.


4. Jangan Melupakan Foreground

Tak kalah penting untuk latar belakang, latar depan dapat membuat foto kita lebih berdimensi.

Ada sensasi kedalaman foto kita jika kita memilih foreground posisi yang benar.

Seringkali foreground menjadi titik fokus dan POI dari foto landscape kita.

Bahkan, menurut foto-foto landscape saya tanpa latar depan seperti sayuran tidak menggunakan garam!

Ini adalah salah satu tips yang paling penting fotografi landscape.




4. Gunakan Tripod

Barang yang ini memang dilema. Membawa berat, meninggalkan kemudian menyesal.

Tapi lebih baik sedikit menambah beban, daripada menyesal pas sampai rumah.

Oh ya, juga menggunakan kabel rilis atau self-timer bersama-sama dengan cermin mengunci sehingga kamera benar-benar tidak goyang. (Mas meminta google jika tidak tahu hehe)

Karena ketika kita menekan shutter kamera juga dapat berpartisipasi sedikit goyang.


Sekian beberapa tips dari GRAPH AMATIR semoga bermanfaat bagi para calon fotografer - fotografer handal seluruh indonesia. Beberapa tulisan dan gambar yang saya muat bukan sepenuhnya hasil karya pribadi saya. saya hanya menyampaikan beberapa tips dari fotografer-fotografer kondang yang ada di indonesia. Terimakasih Atas kunjungannya SALAM JEPRET